Keep calm when things don’t go according to your expectations
Beautiful things always meet friction
Noor Unnahar |
Hidup
tak melulu bercerita tentang tawa, kesuksesan ataupun kebahagiaan, ada kalanya
apa yang kita harapkan tidak sesuai dengan kenyataannya, ada kalanya kita
mengalami kegagalan, kekecewaan ataupun konflik dengan seseorang. Ada kalanya
ketika semua hal kecil nampaknya salah atau saat kita lebih mudah tersinggung
tanpa penjelasan.
Ketika
masih kecil dulu, saat saya sedang bersedih atau dalam suasana hati yang buruk,
ibu saya akan mengantar saya ke tempat tidur, menarik selimut saya dan
memberikan minuman hangat. Sebelum menutup pintu kamar, dia akan mengatakan
bahwa segalanya akan baik-baik saja dan tidak perlu terlalu dicemaskan.
Cara
ibu menenangkan saat saya sedang bersedih waktu kecil dulu, masih berlanjut
sampai saya dewasa dan tinggal berbeda kota dengan ibu. Saya tidak pernah lupa
betapa kuatnya pendekatan sederhana terhadap hari-hari sulit ini. Dari beberapa
menit yang dihabiskan di balik selimut tempat tidur, sambil mendengarkan musik
atau menulis buku, saya menemukan kekuatan untuk memberi izin pada diri saya
untuk memulai hari saya dengan lebih bersemangat dan mood lebih baik lagi. Tentu itu bukan hal yang mudah, namun saya
percaya bahwa saat menghadapi masa-masa sulit, kita cukup ingat tiga hal : rest, relax, enjoy,
dan yakin bahwa segalanya akan baik-baik saja.
Tentu
saja, masing-masing orang memiliki cara lain untuk mengembalikan semangat
positif setelah mengalami hari beratnya. Misalnya dengan minum kopi atau cold beer, mendengarkan musik, nonton, jalan-jalan,
shopping dan masih banyak lagi. Sebagian besar dari kita memiliki
pekerjaan dan keluarga yang membutuhkan kita, masih banyak hal-hal yang harus
kita selesaikan juga oleh karena itu penting bagi kita untuk segera
mengembalikan semangat baru setelah mengalami hari yang berat.
Setiap
orang pernah mengalami hari-hari yang sulit, Leah Weiss seorang profesor
Stanford University, mengatakan bahwa saat kita menghadapi hari yang sulit (bad day) langkah pertama adalah bersikap
baik pada diri sendiri, sadari bahwa kita tidak sempurna dan kenali kekurangan kita.
Bad day tidak selamanya buruk, namun
kadang menjadi moment yang tepat untuk instrospeksi diri. Dengan mengenali
kelemahan, kita dapat membangun kekuatan kita.
Ketika sedang menghadapi hari-hari yang sulit, ingatlah selalu
bahwa hidup sangat berharga, diatas segala tantangan, prasangka dan keadaan paling
kritis sekalipun. Akhirnya kita pun akan menyadari bahwa kebahagiaan bukanlah
berarti memiliki kehidupan yang sempurna, melainkan menggunakan air mata untuk
memupuk kesabaran, kegagalan untuk mengukir kedamaian, kesedihan untuk
mengalasi kebahagiaan, kesulitan untuk membuka jendela pengetahuan. So,
Every single day is a good day, no matter how bright or dark it is, because it
always brings an opportunity to start a positive beginning in your life.
No comments:
Post a Comment