Thursday, 29 January 2015

MASALAH ADALAH HADIAH

Untuk mereka yang merasa semua sudah terlalu terlambat atau terlalu susah atau terlalu banyak halangan, kembalilah dan diam sejenak dan tanya kembali pada diri kita, sudah sejauh mana kita berusaha? Karena untuk segala sesuatu ada masanya dan usaha untuk mencapai itu semua...

“BRUK..BRUK...BRUK!” buku-buku tebal di rak perpustakaan yang habis selesai saya baca jatuh satu persatu dari rak buku dan menimpa tubuh saya.
“BRUK!”Kali ini saya yang jatuh terpeleset karena tertimpa buku-buku itu.
Saya terduduk beberapa saat di lantai. Rasanya jengkel banget, dan pengen nangis. Bukan karena sakit tertimpa buku-buku itu, tapi karena suasana hati yang kurang enak ditambah badan sedang kurang sehat.
Memang beberapa hari kemarin rasanya seperti semua masalah bertumpuk menjadi satu. Kondisi fisik yang sedang capek dan agak flu juga seakan mendukung alibi saya untuk terus mengeluh dan bersedih hati sepanjang hari. Tapi saya rasa, terus mengeluh dan bersedih juga percuma, justru malah membuat kondisi semakin buruk karena pikiran-pikiran negatif dari dalam diri kita sendiri.
Seberat apapun masalah yang sedang kita hadapi, sebanyak apapun pekerjaan yang sedang kita kerjakan, dan sesulit apapun kondisi yang tengah kita alami, itu sama sekali bukanlah alasan kita untuk mengeluh. Pantaskah kita mengeluh? Padahal kita telah dikaruniai sepasang lengan yang kuat untuk mengubah dunia. Layakkah kita berkeluh kesah? Padahal kita telah dianugerahi kecerdasan yang memungkinkan kita untuk membenahi segala sesuatunya.
Wajar apabila setiap manusia memiliki masalah, kita juga tidak harus menjadi orang yang tersenyum terus atau menampakkan wajah yang ceria. Yang terpenting adalah membangun sikap optimis dan positif thinking dalam menyikapinya. Optimisme terletak di dalam hati, bukan hanya terpampang di muka. Jadilah optimis, karena hidup ini terlalu rumit untuk dipandang dengan mengerutkan alis dan muka.
Percayalah bahwa pasti ada maksud dibalik setiap kejadian atau masalah yang kita alami. Bahkan kejadian atau masalah yang paling menyakitkan sekalipun, pasti juga ada sisi positif yang bisa diambil. Tentunya adalah, tergantung dari sudut mana kita memandang kejadian tersebut.
Bila kita menganggap masalah sebagai beban, kita mungkin akan menghindarinya atau menjauhinya. Bila kita menganggap masalah sebagai halangan, kita mungkin akan menghadapinya. Namun, masalah adalah hadiah yang dapat kita terima dengan suka cita. Karena masalah adalah sebuah proses dimana Tuhan sedang membentuk kita menjadi pribadi yang dikehendakiNya.
Untuk saya pribadi, masalah membuat saya lebih percaya diri dalam kehidupan, dan setelah masalah tersebut berlalu, maka ada kebahagiaan yang patut disyukuri. Masalah adalah Jalan, kita tidak akan sampai ke tempat tujuan tanpa melewati masalah tersebut. Tuhan sengaja menciptakan sebuah masalah karena memang Ia telah menyiapkan pemecahannya.
Keep spirit, and be strong.


No comments:

Post a Comment

FORMULA KEBERUNTUNGAN

The best luck of all is the luck you make for yourself (Douglas MacArthur)   Kita mungkin pernah tau bahwa di dunia ini ada jenis manusi...